Shalawat ‘Azhimiyyah (As Sayyid Ahmad bin Idris
(Tarekat Idrisiyyah)).
Sayyid Habib Muhammad Al-Haddar mengatakan
: "Barang siapa membaca shalawat Azhimiyyah 3
kali, maka dia akan mimpi bertemu Nabi saww. ".
Sayyid Muhammad Alwi al Maliki berkata :
"Barang siapa membacanya sebanyak 7 kali
sebelum waktu shubuh, maka ia dapat berguna
untuk mimpi bertemu Nabi saww.". (Habib Husin
Muhammad Syadad bin Umar, Do'a-do'a bertemu
Nabi SAW, hal. 146, Pustaka Hidayah).
Habib Ahmad bin Hasan ra. berkata: "Aku
memberi salah seorang sadah (keturunan ahlul
bait) ijazah untuk membaca sholawat ini, setelah
ia meninggal dunia, aku mimpi bertemu
dengannya, ia berkata kepadaku : 'ketika jasadku
diletakkan di kubur, datang makhluk yang
menakutkan dari alam barzakh. Sholawat Agung
(Azhimiyyah) ini melindungiku hingga lenyaplah
rasa takut dari hatiku".
Ada sebuah peristiwa menakjubkan sehubungan
dengan shalawat ini. Al Arif billah Habib Abu
Bakar bin Abdullah ‘Atthas memperoleh shalawat
ini dari SAYYID AHMAD BIN IDRIS secara
langsung . Beliau lalu menulis shalawat ini dan
menyimpannya dalam tas pakaian. Sewaktu
berlayar dilaut , seorang darwis ahli sir batin dan
kasyaf melihat cahaya keluar dari tas Habib Abu
Bakar hingga ke langit. Ia lalu memberitahukan
apa yang dilihatnya kepada Habib Au Bakar.
habib abu Bakar berkata kepadanya, ” Tas ku ini
hanya berisi pakaian dan shalawat”. habib Abu
Bakar lalu menunjukan sholawat itu kepada si
Darwisy.
Sayid Ahmad Syarif as-Sanusi ra. meriwayatkan
bahwa Sayid Muhammad bin Ali as-Sanusi ra.
suatu ketika menerangkan keutamaan membaca
Shalawat ‘Azhimiyyah, bahwa sesungguhnya
membaca Shalawat ‘Azhimiyyah sekali
menandingi bacaan Kitab Shalawat Dala-ilul
Khairat sebanyak 33.333 kali. Ditanyakan
mengapa demikian? Karena keutamaan Shalawat
‘Azhimiyyah itu disebabkan keutamaan para guru-
guru ra. (yang meriwayatkannya).
Ada yang mengatakan barangsiapa
mendawamkan shalawat ‘Azhimiyyah ini dengan
istiqomah minimal setiap harinya 1 kali (dibaca
1x habis shalat) maka apabila ia mati maka
kuburannya akan disinari dengan cahaya/lampu
dari syurga dan dilapangkan kuburnya.
Inilah Shalawat ‘Azhimiyyah:
ﺑﺴﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺍِﻧِّﻲْ ﺍَﺳْﺎَﻟُﻚَ ﺑِﻨُﻮْﺭِ ﻭَﺟْﻪِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴْﻢِ ، ﺍَﻟَّﺬِﻱْ ﻣَﻸَ
ﺍَﺭْﻛَﺎﻥَ ﻋَﺮْﺵِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴْﻢِ ، ﻭَﻗَﺎﻣَﺖْ ﺑِﻪِ ﻋَﻮَﺍﻟِﻢُ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴْﻢِ
، ﺍَﻥْ ﺗُﺼَﻠِّﻲَ ﻋَﻠﻰَ ﻣَﻮْﻻَﻧﺎَ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﺫِﻱْ ﺍﻟْﻘَﺪْﺭِ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴْﻢِ ، ﻭَﻋَﻠﻰَ
ﺁﻝِ ﻧَﺒِﻲِّ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴْﻢِ ، ﺑِﻘَﺪْﺭِ ﻋَﻈَﻤَﺔِ ﺫَﺍﺕِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴْﻢِ ،
ﻓِﻲْ ﻛُﻞِّ ﻟَﻤْﺤَﺔٍ ﻭَﻧَﻔَﺲٍ ﻋَﺪَﺩَﻣﺎَ ﻓِﻲْ ﻋِﻠْﻢِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴْﻢِ ، ﺻَﻼَﺓً
ﺩَﺍﺋِﻤَﺔً ﺑِﺪَﻭَﺍﻡِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴْﻢِ ، ﺗَﻌْﻈِﻴْﻤﺎً ﻟِﺤَﻘِّﻚَ ﻳَﺎﻣَﻮْﻻَﻧﺎَ
ﻳﺎَﻣُﺤَﻤَّﺪُ ﻳﺎَ ﺫَﺍﻟْﺨُﻠُﻖِ ﺍﻟْﻌَﻈِﻴْﻢِ ، ﻭَﺳَﻠِّﻢْ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﻋَﻠﻰَ ﺁﻟِﻪ ﻣِﺜْﻞَ
ﺫَﻟِﻚَ ، ﻭَﺍﺟْﻤَﻊْ ﺑَﻴْﻨِﻲْ ﻭَﺑَﻴْﻨَﻪُ ﻛَﻤﺎَﺟَﻤَﻌْﺖَ ﺑَﻴْﻦَ ﺍﻟﺮُّﻭْﺡِ ﻭَﺍﻟﻨَّﻔْﺲِ
، ﻇﺎَﻫِﺮًﺍ ﻭَﺑﺎَﻃِﻨﺎً ، ﻳَﻘْﻈَﺔً ﻭَﻣَﻨﺎَﻣﺎً ، ﻭَﺍﺟْﻌَﻠْﻪُ ﻳﺎَﺭَﺏِّ ﺭَﻭْﺣﺎً
ﻟِﺬﺍَﺗِﻲْ ﻣِﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﺍﻟْﻮُﺟُﻮْﻩِ ، ﻓِﻲ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴﺎَ ﻗَﺒْﻞَ ﺍْﻵﺧِﺮَﺓِ
ﻳﺎَﻋَﻈِﻴْﻢُ
Allaahumma innii as ‘aluka bi nuuri wajhillaahil
‘azhiim,
Alladzii mala-a arkaana ‘arsyillaahil ‘azhiim,
Wa qoomat bihii ‘awaalimullaahil ‘azhiim,
Antusholliya ‘alaa mawlaanaa Muhammadin dzil
qodril ‘azhiim,
Wa ‘alaa aali Nabiyyillaahil ‘azhiim,
Biqodri ‘azhomati dzaatillaahil ‘azhiim,
Fii kulli lamhatin wanafasin ‘adada maa fii
‘ilmillaahil ‘azhiim,
Sholaatan daa-imatan bidawaamillaahil ‘azhiim,
Ta’zhiiman lihaqqika yaa mawlaanaa yaa
Muhammadu yaa dzal khuluqil ‘azhiim, Wasallim
‘alayhi wa ‘alaa aalihii mitsla dzaalik,
Wajma’ baynii wabaynahuu kamaa jama’ta
baynar ruuhi wanafsi,
Zhoohiron wabaathinan, Yaqzhotan
wamanaaman,
Waj’alhu yaa Robbi ruuhal lidzaatii min jamii’il
wujuuhi,
Fid dunyaa qoblal aakhiroti yaa ‘Azhiim.
Yaa Allah sesunggguhnya aku memohon
kepadaMu dengan cahaya Wajah Allah Yang
Agung,
Yang memenuhi tiang-tiang Arasy Allah Yang
Agung,
Dan dengannya berdirilah alam-alam (ciptaan)
Allah Yang Agung,
Agar shalawat tersampaikan atas pelindung kami,
Muhammad SAW, yang memiliki derajat yang
Agung,
Dan atas keluarga nabi Allah Yang Agung,
Dengan ukuran Keagungan Zat Allah yang Agung,
Disetiap kedipan dan nafas, sebanyak apa yang
termaktub dalam Ilmu Allah Yang Agung,
Shalawat yang abadi dengan Kekekalan Allah
Yang Agung,
(sebagai) pengagungan terhadap Haq
(kebenaran) engkau wahai Muhammad, yang
memiliki akhlak (perangai) yang Agung,
Dan salam atas beliau SAW serta keluarganya,
semisal yang demikian itu,
Dan satukanlah aku dengan Beliau sebagaimana
Engkau satukan ruh dengan nafas,
Secara Zahir dan Batin, dalam keadaan terjaga
(sadar) atau tidur (mimpi),
Dan jadikanlah beliau yaa Tuhanku, sebagai
ruhani jiwaku, di setiap arah,
Didunia ini sebelum (datangnya) hari akhir, wahai
Zat yang memiliki Keagungan.
Alfaqir (Habib Muhammad Shulfi bin Abunawar Al
‘Aydrus) ijazahkan Shalawat Azhimiyyah ini bagi
siapa saja yang mau mengamalkannya, yang
insya Allah ijazah ini sambung menyambung
sampai ke Asy Syaikh Ahmad bin Idris (Tarekat
Idrisiyyah) dan terus ke Nabi Muhammad saww.
yang alfaqir dapatkan dari Sayyid Muhammad bin
Alwi bin Abbas Al Maliki Al Hasani dan Asy
Syaikh Shalih bin Muhammad bin Shalih Al-Ja’fari
Al-Husaini.
Senin, 26 Oktober 2015
Shalawat 'azhimiyah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar