Minggu, 08 November 2015

Ijazah kyai subki BAMBU RUNCING

Misteri Bacaan Kyai Subkhi “Bambu Runcing”,
Di masa revolusi kemerdekaan, dikenal sosok
yang sangat populer yakni Kyai Subkhi atau Kyai
Bambu Runcing asal Kauman Parakan,
Kabupaten Temanggung Jawa Tengah.
Pada sekitar tahun 1945-1948, Kyai Subkhi aktif
menerima dan mendoakan ratusan ribu pejuang
kemerdekaan.
Saat itu, masyarakat percaya perjuangan
melawan penjajah akan mendapat kemenangan
apabila senjata bambu runcing didoakan Kyai
Subkhi.
Menurut H. Anasom, M.Hum, peneliti sejarah dari
IAIN Walisongo Semarang, Kyai Subkhi adalah
pelopor penggunaan Bambu Runcing sebagai
senjata perjuangan.
Misteri Doa Kyai Subkhi
Ketika para pejuang berdatangan menemui Kyai
Subkhi, beliau kemudian memanjatkan do’a agar
Allaah Subhanahu WaTa’ala memberikan
kekuatan istimewa kepada pasukan bambu
runcing ini.
Do’a itu berbunyi : “Laa Tudrikuhul Absar
Wahuwa Yudrikuhul Absar Wahuwa Latiful Kabir,”
dengan tiga kali membaca sembari menahan
nafas.
Apa yang dibaca oleh Kyai Bambu Runcing,
sejatinya adalah ayat Al Qur’an, yakni terdapat di
dalam QS. Al An’am ayat 103.
Ayat ini diyakini,
atas seizin ALLAH,
berfaedah bisa terhindar dari kejahatan musuh
dan sihir
WaLlahu a’lamu bishshawab

Tidak ada komentar:

Posting Komentar